Kec. Banjarmangu, Kab. Banjarnegara
Prov. Jawa Tengah
Desabanjarmangu@gmail.com
Pada tanggal 8 November 2024, Pemerintah Desa Banjarmangu mengadakan kegiatan sosialisasi tentang pencegahan Penyalahgunaan Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA). Acara yang digelar di Aula Balai Desa Banjarmangu ini diikuti dengan antusias oleh ibu-ibu PKK dan warga setempat. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya kalangan ibu rumah tangga, mengenai bahaya NAPZA serta peran mereka dalam pencegahannya di lingkungan keluarga dan masyarakat.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Polsek Banjarmangu, yaitu AKP. Rusmin, yang memberikan materi seputar dampak buruk penyalahgunaan NAPZA dan langkah-langkah pencegahannya. Dalam penjelasannya, AKP.Rusmin menekankan pentingnya peran aktif keluarga, terutama ibu, dalam mengawasi dan memberikan pendidikan kepada anak-anak mengenai bahaya narkoba.
“Para ibu adalah pahlawan pertama di dalam keluarga. Pengaruh terbesar terhadap perilaku anak datang dari rumah, dan ibu adalah yang paling sering berinteraksi dengan anak-anak. Oleh karena itu, sosialisasi ini sangat penting untuk meningkatkan peran ibu dalam mencegah penyalahgunaan NAPZA di kalangan generasi muda,” ujar AKP.Rusmin dalam sambutannya.
Kepala Desa Banjarmangu, Bapak Nurul Hilal Eko Prayitno.S.IP , dalam pembukaannya menyampaikan bahwa pencegahan penyalahgunaan NAPZA bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan atau pemerintah, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama, terutama bagi ibu-ibu yang memiliki peran penting dalam mendidik anak-anak dan menjaga lingkungan keluarga.
“Sebagai warga desa, kita harus berperan aktif dalam menjaga generasi muda kita dari bahaya penyalahgunaan NAPZA. Ibu-ibu PKK memiliki peran sentral dalam memberikan edukasi kepada keluarga dan lingkungan sekitar. Dengan mengedukasi diri, kita bisa menjadi garda terdepan dalam melawan peredaran narkoba di desa kita,” ujar Bapak Eko.
Selain pemaparan materi, acara juga diisi dengan sesi tanya jawab yang memungkinkan para peserta untuk mengajukan pertanyaan seputar pencegahan NAPZA, serta berbagi pengalaman terkait upaya-upaya yang telah dilakukan di lingkungan keluarga mereka. Beberapa ibu-ibu PKK mengungkapkan kekhawatirannya tentang peredaran narkoba yang semakin dekat dengan kehidupan sehari-hari dan berharap agar mereka dapat memperoleh pengetahuan lebih tentang cara mengidentifikasi tanda-tanda penyalahgunaan NAPZA pada anggota keluarga.
Kegiatan sosialisasi ini menjadi salah satu upaya Pemdes Banjarmangu untuk memberdayakan masyarakat dalam mencegah dan mengatasi masalah NAPZA di tingkat desa. Melalui partisipasi aktif ibu-ibu PKK, diharapkan akan tercipta jaringan komunikasi yang solid antar keluarga dan masyarakat, sehingga bisa bersama-sama menjaga dan melindungi generasi muda dari bahaya narkoba.
Semua Komentar